Pada PivotTable kita bisa menambahkan apa yang dinamakan dengan Calculated Field dan Calculated Item untuk membantu analisa kita lebih lanjut.
Apa sebenarnya kedua komponen tersebut dan perbedaan diantara keduanya ?
- Calculated Field kita gunakan jika kita ingin menambahkan field / kolom baru pada daftar field yang ada.
- Calculated Item kita gunakan jika ingin menambahkan daftar nilai dari suatu field, dengan ini otomatis menambah item grouping baru. Sebagai catatan, formula tidak boleh menggunakan item dari field lain.
Catatan : klik pada tiap gambar untuk memperjelas dan memperjelas.
Contoh Penggunaan Calculated Field
Kita ingin menambahkan satu field, yaitu PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebesar 10% dari tiap nilai penjualan pada Pivot Table yang terdapat pada file penjualan_pivot.xlsx.Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan hal tersebut :
- Buka sheet dengan nama Pivot, dan arahkan kursor ke area PivotTable.
- Pada menu ribbon PivotTable Tools | Options, klik button Formula dan pilih Calculated Field.
- Pada kotak dialog Insert Calculated Field yang muncul, masukkan nilai berikut di bawah ini kemudian klik tombol OK.
- Field baru, "Sum of PPN" akan muncul pada Pivot Table kita.
- Selesai.
Penggunaan Calculated Item
Misalkan kita ingin menambahkan satu nilai pada field "month", yaitu Q1 yang mewakili total penjualan pada bulan 1 s/d 3. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan hal tersebut :- Buka sheet Pivot dan arahkan kursor ke area nilai month pada Pivot Table kita. Pada gambar di bawah, penulis mengklik bulan 1 (Januari) dari tahun 2008.
- Pada ribbon PivotTable Tools | Options, klik button "Formula" dan pilih "Calculated Item".
- Pada kotak dialog Insert Calculated Item in "month" yang muncul, masukkan nilai berikut di bawah ini kemudian klik tombol OK.
- Item baru pada month yaitu Q1 - dan juga penjumlahan nilai penjualan dan PPN dari bulan 1 s/d 3 (kuartal 1) - akan muncul sekarang pada Pivot Table kita.
- Selesai.