Caranya adalah dengan menggunakan kombinasi dari fungsi-fungsi berikut:
- LARGE atau SMALL untuk mengambil data terbesar atau terkecil dari suatu range data. Untuk posting kita kali ini akan menggunakan fungsi SMALL.
- Kedua fungsi di atas akan dibantu dengan fungsi ROW atau COLUMN untuk mengambil urutan yang diinginkan. Pada contoh kali ini kita akan menggunakan fungsi ROW.
Mari ikuti langkah-langkah berikut untuk contoh pengurutan menaik (ascending) dengan fungsi SMALL.
- Isi data seperti gambar berikut ini pada worksheet Anda atau download dari website kami. Data pada range B4:B13 akan diurutkan dan dimasukkan pada range E4:E13.
- Pada cell E4 coba masukkan rumus berikut.
=SMALL($B$4:$B$13, 1)
Rumus ini akan mengambil nilai terkecil pertama dari range B4:B13, yaitu nilai 67. - Sekarang coba rumah rumus di atas menjadi:
=SMALL($B$4:$B$13, 2)
Rumus ini akan mengambil nilai terkecil ke-2 dari range B4:B13, yaitu nilai 96. - Dengan percobaan pada langkah 2 dan 3 di atas terlihat bahwa dengan mengubah nilai parameter pada fungsi SMALL kita bisa mendapatkan nilai terkecil ke-1, ke-2 , ke-3, dstnya. Nilai-nilai ini kita tidak usah masukkan secara manual, tapi bisa kita gantikan dengan fungsi ROW.
Sekarang pada cell E4, masukkan rumus berikut.
=SMALL($B$4:$B$13, ROW()-3)
Hasil dari rumus ini akan menghasilkan nilai terkecil pertama dari B4:B13 yaitu 67. Ini dikarenakan ROW() pada cell E4 akan mengembalikan nilai 4, dan supaya menjadi 1 maka hasil tadi kita kurangi dengan angka 3. - Copy rumus di atas ke cell E5 s/d E13, Anda akan mendapatkan hasil data terurut seperti tampilan berikut.
- Selesai.
Untuk mendapatkan variasi contoh lainnya dengan penggunaan rumus LARGE, silahkan bergabung dengan user group Facebook kami dan kunjungi halaman Files pada user group tersebut. Semoga bermanfaat!